elisabeth
stikes santa elisabeth semarang
/ ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN PERSYARAFAN
MENINGITIS ENSEFALITIS
Disusun Oleh
Kelompok 4:
David Ardi Susanto (200921011)
Hardono (200921019)
Kristina Ika Mayasari (200921028)
Ningsih (200921035)
Siti Hikmah Musyarofah (200921042)
Susana Ika Kristiyani (200921045)
STIKES St. ELISABETH SEMARANG
PRODI D-III KEPERAWATAN
2010 / 2011
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sebagai calon perawat yang professional kita harus banyak mengetahui dan mempelajari tentang ilmu keperawatan salah satunya tentang ilmu yang mempelajar penyakit.Dalam makalah ini penulis membahas tentang penyakit meningitis dan encephalitis, dimana penulis menjabarkan tentang definisi, etiologi, tanda dan gejala, patofisiologi dan pathway serta asuhan keperawatan dari penyakit meningitis dan encephalitis
B. Tujuan
Berdasarkan latar belakang diatas maka tujuan dari makalah ini adalah untuk mengetahui definisi, etiologi, tanda dan gejala, patofisiologi dan pathway serta asuhan keperawatan dari penyakit meningitis dan encephalitis.
C. Manfaat
Manfaat dari makalah ini adalah penulis berharap agar makalah ini dapat menjadi tambahan ilmu tentang definisi, etiologi, tanda dan gejala, patofisiologi dan pathway serta asuhan keperawatan dari penyakit meningitis dan encephalitis.
BAB II
MENINGITIS/ ENSEPALITIS
A. Pengertian
Meningitis
adalah infeksi pada leptomeningens yang terjadi pada piamater dan arachnoid, disebabkan oleh bakteri, virus, riketsia, atau protozoa yang dapat terjadi secara akut dan kronis. ( Bruner and Sudart, 2001 )
meningitis adalah radang pada meningen (membrane yang mengelilingi otak dan medulla spinalis) dan disebabkan oleh virus, bakteri, dan organ jamur.
Ensefalitis
Adalah radang pada otak itu sendiri yang biasanya disebabkan oleh virus herpes simplex atau sitomegalovirus ( Elisabeth J. Corum, BSN, PHD, 2000 )
B. Klasifikasi
Meningitis dibagi menjadi 2 :
1. Meningitis purulen ( pus )
Peradangan yang disebabkan oleh abses ( kumplan nanah ) otak dan ensefalitis.
2. Meningitis serosa ( bakteri )
Peradangan yang disebabkan oleh organisme pada bakteri seperti meningococcus,staphylococcus, Baccilus influenza, Baccilus tubercula, Neiserria meningitides, sreptococus pnemoniae (pada dewasa), haimopilus influenza (pada anak-anak dan remaja).
C. Etilogi
1. Meningitis
Etiologi dari meningitis adalah bakteri separti meningococcus,staphylococcus, Baccilus influenza, Baccilus tubercula. Faktor presdisposisi : ISPA, Otitis media, trauma kepala, anemia
2. Ensefalitis
Etiologi dari ensefalitis adalah bakteri, protozoa, virus, ARBO ( western equire encephalitis, St. Louis encephalitis, Eastern equire encephalitis,Japanese B. Encephalitis, Murvay valley encephalitis ), virus herpes smplex.
D. Tanda dan Gejala
1. Nyeri kepala
2. Demam
3. Kaku kuduk
4. Peningkatan TIK ( tekanan intra cranial )
5. Mual / muntah
6. Kejang
7. Tanda kernig positif
8. Tanda brudzinski
9. Penurunan kesadaran
E. Patofisiologi
Meningitis terjadi karena faktor presdisposisi dan mikro organisme yang masuk kedalam aliran darah ke selaput otak sehingga menyebabkan reaksi peradangan pada selaput otak. Reaksi peradangan tersebut menyebabkan eksudat purulen di CSS sehingga menyebabkan peningkatan TIK ( tekanan intra cranial ) dan edema serebri
Ensefalitis terjadi karena mikroorganisme masuk kedalam aliran darah ke sistem saraf pusat ( otak ) sehingga menyebabkan reaksi peradangan. Reaksi peradangan ini menyebabkan peningkatan TIK ( tekanan inttra Crinial ). Peningkatan TIK menyebabkan gangguan neurology dan penurunan fungsi hipotalamus sehingga terjadi hipermetabolik.
F. Pathway
Meningitis
Faktor Predisposisi Virus, Bakteri
Masuk ke aliran darah
Meningen
Meningitis
Pembentukan eksudat Nyeri
Di CSS demam tanda-tanda radang
PeningkatanTIK
Edema Cerebri
Mual, muntah
Nutrisi
Ensefalitis
Virus, bakteri
Masuk ke aliran darah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar